Lintassumbar.id – Pemerintah Kota Padang kembali melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Pasar Raya Padang Fase 1 sampai 7 sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona disease (Covid-19) di klaster Pasar Raya.
Penyemprotan cairan disinfektan di Pasar Raya Padang Fase 1 sampai 7 dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran yang dimulai hari ini Rabu (13/5) dan akan berakhir pada Sabtu (16/5) mendatang.
“Untuk penyemprotan ini kami menurunkan satu unit armada dengan jumlah personel sebanyak 25 orang,” kata Kepala Bagian Operasional Pemadam Kebakaran Kota Padang, Basrizal.
Basril menjelaskan, Penyemprotan disinfektan terhadap Pasar Raya Padang Fase 1 sampai 7 untuk kali kedua ini sediki berbeda dengan penyemprotan pertama, dimana penyemprotan hanya berlangsung selama 3 jam dari pukul 8 pagi hingga 11 siang.
“Dari kesepakatan yang dibuat Dinas Perdagangan Kota Padang dengan pedagang seperti itu, kami hanya melakukan penyemprotan saja,” terang Basril.
Sementara itu Ketua Koperasi Bersama Pedagang Kaki Lima (KBPKL) Kota Padang Idman memgatakan, pihaknya mendukung penyemprotan setelah melakukan pertemuan dengan Kepala Dinas Perdagangan yang baru.
“Jadi inshaallah kami akan mendukung kesepakatan itu. Karena kami dipersilahkan untuk berdagang untuk mencari sesuap nasi untuk nafkah anak dan istri,” terang Idman.
Dikatakan Idman proses penyemprotan cairan disinfektan akan berlangsung selama 4 hari, setelah selesai para PKL di sepanjang jalan Pasar Raya Barat akan diperbolehkan kembali berjualan seperti biasa.
“Kadis Perdagangan bilang 4 hari, setelah itu bisa buka seperti biasa,” tutup Idman.(Jamal)