Lintassumbar.id – Sumatera Barat mendapatkan kabar buruk pada Hari Raya Idul Adha berdasarkan laporan sementara dari Labor Fakultas Kedokteran Unand dan Labor Veteriner Baso Agam dimana 40 orang warga Sumbar terkonfirmasi positif Covid-19. Kasus tersebut hasil dari 1.541 pemeriksan sample yang dilakukan jumat, (30/7).
Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal mengatakan angka tersebut merupakan rekor tertinggi konfirmasi positif virus corona yang pernah terjadi di Sumbar sejak Pandemi pertama kali terjadi.
“Terkonfirmasi 40 orang (2,6%) warga Sumbar positif terinfeksi covid-19. Ini merupakan rekor tertinggi konfirmasi positif yang pernah terjadi terhadap hasil pemeriksaan sample spesimen PCR di Sumbar,” ujar Jasman melalui keterangan tertulis.
Tambahan 40 kasus positif pada hari ini berasal dari Kota Padang dengan 26 kasus, Kota Sawahlunto dengan 6 kasus positif, Kota Solok sebanyak 3 kasus, 2 kasus di Kabupaten Agam serta Kabupaten Solok juga dengan 3 kasus.
Ditambahkan Jasman, untuk keterangan lebih lengkap serta perkembangan data terkait kasus terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini akan disampaikan sore hari dan diumumkan di laman resmi Pemprov Sumbar.
“Untuk keterangan lebih rinci dan jika ada perkembangan data lebih lanjut, nanti sore kami perbaiki dan umumkan di website resmi pemprov Sumbar, di https://www.sumbarprov.go.id” kata Jasman.
Dengan lonjakan kasus positif Covid-19, total kasus positif di Sumbar menjadi 907 orang dengan rincian 63 orang dirawat di berbagai rumah sakit, 37 orang isolasi mandiri, 16 orang isolasi di BPSDM, 33 orang meninggal dan 758 diantaranya telah dinyatakan sembuh.(Jamal)
Komentar