Lintassumbar.id – Pandemi covid-19 membuat ivent tahunan atraksi budaya Tabuik Piaman ditiadakan pada tahun ini. Hal ini telah disepakati oleh para tokoh adat yang tergabung dalam Kerapatan Adat Nagari (KAN) Pasa dan Kerapatan Adat Nagari (KAN) V Koto Air Pampan bersama Pemko Pariaman, Kamis, 16/7.
Ivent Pesona Hoyak Tabuik Piaman 2020 sedianya akan digelar mulai 21 Agustus hingga puncak hoyak Tabuik 31 Agustus 2020.
Perwakilan dari Tuo Tabuik, Zuhri Darab yang juga Ketua KAN Pasa mengatakan, penundaan ini sudah lama dipertinbangkan oleh tuo Tabuik akibat situasi yang belum kondusif.
“Kondisi yang belum kondusif membuat para tokoh adat Piaman dan tuo Tabuik menyepakati untuk mengundur event tahunan pesona hoyak tabuik Piaman tahun 2020 ditiadakan,” ujar Firman Zuhri Darab.
Ia menyadari meski Pariaman nol kasus Covid, namun potensi para pengunjung ya diperkirakan mencapai puluhan ribu orang menjadi kekwatiran pihak panitia.
“Bahkan, ada yang dari luar Provinsi Sumbar. Baik itu para perantau Pariaman yang hendak pulang kampung di masa Tabuik, ataupun para wisatawan yang akan datang nantinya ke Pariaman,” ujarnya menambahkan.
Kesepakatan penundaan ivent Tabuik didukung oleh Walikota Parisman Genius Umar dan sampaikan ucapan terima kasih atas pengertian niniak mamak dan tuo Tabuik.
“Atas nama Pemko Pariaman, saya apresiasi langkah bijak yang disepakati oleh para tokoh niniak mamak dan tuo tabuik dalam mengantisipasi dan memutus mata rantai wabah covid-19,” ujar Genius.(Fadli)
