Lintassumbar.co.id – Bupati Padangpariaman Suhatri Bur mengatakan tahun 2022 terdapat beberapa kegiatan strategis bidang infrastruktur yang menjadi prioritas.
“Peningkatan jalan DAK Reguler, dengan anggaran sebesar Rp. 13,1 Milyar meliputi rehabilitasi jalan Simpang Punggung Kasiak – Simpang Apa Pakandangan dan Rehabilitasi Jalan Kayutanam – Lubuak Simantuang,” ujar Suhatri Bur, Senin, 9/5.
“Kemudian peningkatan jalan DAK Penugasan, dengan anggaran sebesar Rp. 19,9 Milyar, meliputi : Rehabilitasi jalan Gasan Gadang – Aur Malintang, Rehabilitasi jalan Pilubang – Tabek dan Rehabilitasi jalan Kiambang – Simpang Padang Gedok, kemudian juga ada rehabilitasi dan rekonstruksi Jembatan Lubuk Napa dengan anggaran sebesar Rp. 7,8 Milyar,” sambung Suhatri Bur.
Suhatri Bur menambahkan selain itu juga ada peningkatan infrastruktur irigasi DAK Penugasan, dengan anggaran sebesar Rp. 5,1 Milyar yang meliputi : Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Alahan Tabek Sikucur, Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Duku I SP I dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Kampung Manggis Barangan
Peningkatan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dengan anggaran sebesar Rp. 2,8 Milyar dalam 12 paket kegiatan yang tersebar dibeberapa Kecamatan.
Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah Domestik dengan anggaran sebesar Rp. 4,6 Milyar dalam 8 paket kegiatan yang tersebar di beberapa Kecamatan. Kegiatan ini dilaksanakan secara swakelola, melalui Program Padat Karya Berbasis Masyarakat.
Peningkatan Jalan DAU Paket I sebesar Rp. 7,1 Milyar, Peningkatan Jalan DAU Paket II sebesar Rp. 13,7 Milyar, Peningkatan Jalan DAU Paket III sebesar Rp. 6,4 Milyar. Meliputi 44 ruas jalan yang tersebar di seluruh daerah di Kabupaten Padang Pariaman.
“Semua program infrastruktur tahun 2022 di atas sedang dilakukan proses tender dan sebagian telah mulai dilaksanakan. Untuk itu, dibutuhkan komitmen kita bersama dalam pelaksanaan program dan kegiatan agar terlaksana dengan baik, tepat waktu dan tepat guna. Komitmen bersama ini, juga harus didukung oleh peran serta setiap elemen masyarakat di Nagari”, tegas Bupati yang akrab dipanggil Aciak ini. (Red)