Padang – Ketua Ikatan Keluarga Minang (IKM) Andre Rosiade, yang juga anggota DPR RI memberikan bantuan sebesar Rp.25 juta untuk Persikopa yang akan mengikuti putaran nasional Piala Suratin U-17.
Andre mengatakan bantuan ini bentuk komitmennya sebagai pecinta sepakbola untuk mendukung sepakbola Sumatera Barat.
“Ini bentuk komitmen kami sebagai pecinta sepakbola Sumatera Barat, kita support Persikopa, mudah-mudahan bisa meringankan beban teman-teman Persikopa yang akan bertanding di putaran nasional Piala Suratin. Semoga Persikopa sukses dan berprestasi,” ujar Andre yang didampingi Ketua DPRD Pariaman, Harpen Agus Bulyandi, saat menyerahkan bantuan tersebut kepada Sekretaris Umum Persikopa, Idham Fadhli, di hotel Mercure, di Padang, Minggu, 17/12.
Sekretaris Persikopa, Idham Fadhli, mengucapkan terimakasih kepada Andre Rosiade atas dukungan dan bantuan yang diberikan untuk Persikopa.
“Saya mewakili jajaran pengurus dan keluarga besar Persikopa mengucapkan terimakasih banyak kepada Abang Andre atas bantuannya untuk Persikopa, dukungan ini sangat berarti bagi kami,” ujar Idham Fadhli.
Seperti diberitakan sebelumnya Persikopa berhasil menjuarai Piala Suratin U-17 zona Sumbar usai mengalahkan PSP Padang 2-0, di laga final. Selanjutnya Persikopa akan mewakili Sumbar di ajang putaran Piala Suratin putaran final di Pulau Jawa.
Kepedulian Andre Rosiade kepada sepakbola Sumbar memang begitu besar. Andre dikenal sebagai tokoh sentral di balik kebangkitan Semen Padang FC musim ini. Selain mencarikan sponsor untuk menyokong Semen Padang, Andre juga selalu memberikan bonus ratusan juta untuk pemain Semen Padang setiap memenangi pertandingan. Hebatnya bonus yang diberikan itu langsung diserahkan saat itu juga usai pertandingan, tidak menunggu lama.
Tidak hanya di bidang sepakbola, Andre juga telah banyak berbuat dan membantu masyarakat Sumbar melalui aksi nyatanya. Mulai dari memberikan bantuan sembako, bantuan mushalla, pengadaan jaringan listrik, jaringan telekomunikasi, membangun fasilitas umum hingga memperjuangkan pembangunan Sumbar di pemerintah pusat. (Redaksi)