Lintassumbar.co.id – Kepala Kepolisian Resor Solok Selatan AKBP Tedy Purnanto mengatakan, pemblokiran jalan utama di Muaro Labuah yang dilakukan oleh massa buntut tewasnya tersangka kasus tindak pidana judi.
Pemblokiran jalan tidak berlangsung lama setelah polisi berhasil melakukan mediasi terhadap massa yang menutup akses jalan. Tepat pukul 22.00 WIB jalan utama Muaro Labuah kembali dibuka dan arus lalu lintas kembali normal seperti biasa.
“Sudah normal, jam 10 malam sudah dibuka dan sudah normal kembali,” ungkap Tedy saat dihubungi Kamis, (28/1).
Pemblokiran jalan utama Muaro Labuah yang dilakukan oleh massa dipicu penangkapan tersangka DG yang merupakan DPO kasus tindak pidana judi.
DG sendiri akhirnya tewas setelah tertembak di bagian kepala karena pada saat ditangkap, tersangka mencoba melawan petugas dengan menggunakan senjata tajam.
Mendengar kerabatnya tewas, pihak keluarga dan massa kemudian melakukan penyerangan dengan melempari Mapolsek Sungai Pagu dengan batu hingga menyebabkan beberapa fasilitas rusak.
“Anggota kami kena tangannya dengan golok, terancam kan makanya melakukan tindakan tegas. Tersangka kena (tembak) di kepala, ya karena kondisi seperti itu kan. Makanya massa melampiaskan amarahnya,” pungkasnya.(Jamal)
Komentar