Padang – Jemaah haji Embarkasi Padang akan diterbangkan ke tanah suci mulai tanggal 12 Mei mendatang. Satu hari sebelumnya jemaah sudah diinapkan di Asrama Haji, Tabing Padang.
Menyikapi hal ini, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) terus melakukan persiapan dan mitigasi semua persoalan yang mungkin muncul dalam proses penyelenggaran ibadah haji.
Hari ini, Jumat (19/4) dilaksanakan Rapat P3IH Embarkasi yang dipimpin, Kepala Kanwil, Mahyudin didampingi Ketua Dharma Wanita, Rosnimar Yudin sekaligus Koordinator Konsumsi, seluruh Kepala Bidang dan seluruh P3IH.
Pada kesempatan itu, Mahyudin mengatakan Kloter perdana jemaah haji Sumbar akan diberangkatkan dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Bandara Madinah, tanggal 12 Mei 2024 mendatang.
Tahun ini, Embarkasi Padang akan memberangkatkan 6. 592 orang jemaah haji dengan rincian, 4.806 diantaranya jemaah Sumbar, 1.702 jemaah Bengkulu.
“Jemaah ini akan diterbangkan dalam 17 kloter (kelompok terbang) menggunakan pesawat garuda Indonesia. 12 kloter jemaah Sumbar, 4 kloter jemaah Bengkulu ditambah 1 kloter jemaah gabungan,” jelas Kakanwil
Dari 17 kloter ini sebut Kakanwil, 9 kloter akan diterbangkan dalam fase gelombang 1 dengan rute Padang – Madinah. 8 kloter fase gelombang 2 dengan rute Padang-Jeddah.
Untuk itu, kepada seluruh Pendukung Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (P3IH) Embarkasi Padang, Kakanwil berpesan untuk melayani jemaah dengan sebaik-baiknya.
“Tahun ini tageline pelayanan jemaah haji masih haji ramah lansia. Saya berharap kita semua memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah terutama jemaah lansia. Pastikan mereka mendapatkan fasilitas sesuai dengan kondisi mereka,” pinta Kakanwil.
Untuk itu, Kakanwil juga meminta kepada seluruh panitia untuk mempersiapkan SOP di masing-masing seksi supaya protap pelayanan jemaah haji berjalan sebagaimana mestinya.
Tahun 2024 ini, Embarkasi Padang akan memberangkatkan dan memulangkan jemaah haji dari Asrama Haji yang terletak di Tabing Padang. (***)