Lintassumbar.id – Bandar Udara Internasional Minangkabau (BIM) hingga kini masih menerima kedatangan domestik di tengah wabah virus corona (Covid-19) yang semakin mengkhawatirkan di Sumatera Barat.
Berdasarkan data dari PT Angkasa Pura II situasi di BIM masih cenderung normal, meskipun ada penurunan pada jumlah Pax Domestik. Hasil monitoring pada tanggal 29 maret 2020 tercatat total 4.326 Pax Domestik, turun dari sebelum wabah Covid-19 masuk ke Indonesia yang mencapai 7.000 Pax Domestik.
“Untuk penerbangan luar negeri sudah tidak ada sejak 19 maret lalu, dan untuk penerbangan domestik masih ada. Namun tidak seperti hari biasanya, banyak penerbangan yang di cancel karena penumpang menurun,” kata General Manager PT Angkasa Pura II Yos Suwagiyono.
Bagi penumpang yang datang dari BIM, tim Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara dibantu dengan personel Satpol PP Sumbar melakukan pemeriksaan sesuai dengan standar protokol kesehatan Covid-19. Sementara itu bagi keluarga penumpang, hanya diperbolehkan menunggu di kendaraan masing-masing.
“Pengawasan semakin kita tingkatkan, apalagi di Sumbar sudah ada positif Covid-19. Tim KKP untuk mengawasi penumpang yang datang ataupun berangkat juga dibantu personel Satpol PP,” pungkasnya.
Sebelumnya pemerintah provinsi Sumatera Barat telah mengirim surat ke Kementrian Perhubungan untuk meminta Kemenhub menutup sementara penerbangan menuju BIM, namun hingga kini masih belum mendapatkan jawaban dari Kemenhub.
Permintaan penutupan sementara BIM dilakukan oleh pemerintah provinsi Sumbar sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 yang sudah ditetapkan WHO sebagai Pandemi Global. (Jamal)