Lintassumbar.id – Rumah Sakit M Djamil Kota Padang sebagai salah satu rumah sakit rujukan bagi pasien yang dicurigai terjangkit (COVID-19) di Sumatera Barat saat ini sudah kekurangan Alat Pelindung Diri (APD).
“Untuk hari ini sampai tiga hari ke depan masih aman, tetapi untuk minggu-minggu ke depan kami masih mengharapkan bantuan,” ujar Direktur Medik dan Keperawatan RSUP M Djamil Padang Rose Dinda Martini, sabtu 21 maret 2020.
Banyaknya pasien suspect Covid-19 yang dirujuk ke RSUP M Djamil menjadi salah satu penyebab menipisnya stok APD.
Setiap hari para dokter, perawat hingga pegawai laboratorium diwajibkan menggunakan pakaian APD untuk melindungi diri.
“Tergantung komplikasinya pasien, semakin pasiennya berat akan semakin banyak pemakaian. Kemarin ada datang seratus pieces APD, namun itu hanya bisa bertahan untuk tiga hari ke depan,”ujarnya.
Ditambahkan Rose, pihak rumah sakit bersama dengan Dinas Kesehatan Sumbar telah mengupayakan membeli APD ke Jakarta dan tempat lain untuk penambahan, namun sampai saat ini belum berhasil.
Pihak RSUP M Djamil mengaku cukup kewalahan menangani pasien suspect Covid-19. Mereka berharap akan ada tambahan rumah sakit rujukan lain di Sumbar yang siap untuk merawat pasien suspect Covid-19. (Jamal)
Komentar