Lintassumbar.id – Lonjakan pasien positif virus Corona Disease (Covid-19) di Kota Padang sangat mengkhawatirkan dengan terjadinya penambahan 11 pasien positif pada hari minggu, 2 orang diantaranya merupakan keluarga dari warga lelurahan Lubuk Buaya yang meninggal karena Covid-19.
“Penambahan 2 orang positif di Lubuk Buaya merupakan keluarga yang melakukan kontak dengan pasien meninggal karena terjangkit Covid-19,” ungkap Feri Mulyani Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang saat wawancara daring dengan awak media Minggu(12/4/20).
Disampaikan Feri Mulyani, saat ini 2 orang keluarga yang dinyatakan positif setelah kontak dengan pasien meninggal Covid-19 masih melakukan isolasi mandiri di rumahnya. Mereka tidak diisolasi di rumah sakit karena kondisi mereka tidak dalam keadaan sakit.
“Isolasi mandiri bisa dilakulan jika keadaan mereka tidak dalam kondisi parah atau Covid tanpa gejala atau PDP ringan. Syarat lainnya tersedia ruangan lain untuk menghindari kontak dengan saudaranya yang lain,” pungkasnya.
Untuk ketersediaan logistik bagi warga yang melakukan isolasi mandiri, Pemko Padang tidak memberikan bantuan kepada mereka. Orang yang sedang mengisolasi dirinya secara mandiri harus menyiapkan sendiri kebutuhannya.
“Untuk kebutuhan logistik mereka sendiri yang tanggung, tapi ada beberapa kelompok RT/RW yang membantu logistik warganya melakukan isolasi mandiri,” tutupnya.
Petugas kesehatan dari DKK Kota Padang terus melakukan pengawasan kepada orang yang positif Covid-19, baik melalui sambungan telepon atau bertatap muka dalam jangka waktu tertentu untuk menanyakan kondisi kesehatan mereka selama proses isolasi mandiri.(Jamal)
Komentar