Lintassumbar.id – Kabupaten Padangpariaman mencatatkan 1 lagi warganya yang terpapar Covid 19. Pasien tersebut berinisial N, merupakan warga nagari Lurah Ampalu, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak. Hal ini berdasarkan laporan dari Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand, melalui Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Barat yang diterima tim Satgas Covid Padangpariaman, hari ini Sabtu 30 Mei 2020,
Ketua Tim Komunikasi Covid Padangpariaman, Zahirman mengatakan yang bersangkutan terpapar dari pasien terkonfirmasi di cluster pasar Raya Padang. Ia sehari-hari bekerja sebagai pedagang asongan di Pasar Raya Padang.
“Menindaklanjuti informasi tersebut tim kesehatan Gugus Tugas Covid-19 Padang Pariaman telah menjemput yang bersangkutan untuk diisolasi di RSU Pariaman,” ujar Zahirman melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi Lintassumbar.id, Sabtu, 30/5.
Kemudian tim kesehatan bersama Satgas Covid-19 KecamatanVII Koto dan Nagari Lurah Ampalu juga sedang melakukan tracking terhadap orang-orang yang berkontak lansung dengan pasien.
Dengan penambahan kasus tersebut, jumlah total konfirmasi positif di Padang Pariaman hingga kini nerjumlah 12 orang. Dengan rincian meninggal 1 orang, sembuh 3, dirawat 4, dan diisolasi Pemda 4 orang.
Zahirman juga menyampaikan berdasarkan keputusan Gubernur bersama Bupati dan Walikota, PSBB kembali diperpanjang sampai tanggal 7 Juni 2020. Setelah itu akan dilanjutkan dengan sistem normal baru.
“Sehubungan dengan itu diharapkan pada masyarakat agar tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan Covid-19 walaupun PSBB telah berakhir. Keselamatan kita nantinya tergantung pada disiplin diri dan kepatuhan dalam melaksanakan himbauan pemerintah. Tetap jaga jarak, jangan berkumpul, pakai masker dan cuci tangan pakai sabun,” tutup Zahirman. (*)
Komentar