Oleh: Feriska Handayani Irka, M.Si
(Dosen Jurusan Fisika, FMIPA Universitas Andalas)
Universitas Andalas melalui UPT PDK (pembelajaran di luar kampus) kembali mencanangkan kegiatan KKN (kuliah kerja nyata) mahasiswa yang merupakan Mata kuliah wajib universitas.
KKN mahasiswa tahun ini memiliki slogan KKN-KU Asyik dan Keren yang terdefinisi sebagai kuliah kerja nyata kampus Unand yang dilandasi semangat amanah simpati yakin ikhlas dan kompak sehingga menghasilkan program luaran yang kreatif edukatif ramah lingkungan, empati nyaman.
Dr. Syofyan S.Si, M.Farm, Apt selaku kepala UPT PDK mengatakan pelaksanaan KKN tahun ini agak sedikit berbeda dari tahun sebelumnya.
“KKN mahasiswa tahun 2023 ini menitikberatkan pada kerja kelompok mahasiswa, jadi kami tidak lagi meminta program kerja per-individu tetapi harus dilaksanakan secara berkelompok. Satu kelompok minimal terdiri dari tiga program studi yang berbeda,” tutur Syofyan.
Tambahnya lagi pada KKN tahun ini DPL (dosen pembimbing lapangan) dan mahasiswa diwajibkan untuk melakukan survei langsung ke lokasi sebelum mahasiswa terjun ke lapangan.
“Pada masa pra KKN ini kami meminta mahasiswa dan DPL untuk bisa bersilaturrahmi dengan perangkat nagari, berdiskusi perihal program kerja dan mengetahui secara langsung lapangan tempat mereka akan mengabdi nanti nya dan bisa survei lokasi tempat tinggal selama melakukan KKN,” tambah Syofyan.
Salah satu nagari yang menjadi mitra KKN tahun 2023 ini adalah nagari Sikucua Utara Kecamatan V Koto Kampung Dalam Kabupaten Padang Pariaman.
“Kami mencoba menghubungi wali nagari Sikucua Utara melalui telpon dan mendapat respon yang sangat baik dan setelah berkoordinasi dengan mahasiswa dan perangkat nagari, diadakanlah survei ke lokasi pada hari jumat-sabtu (19-20 Mei 2023),” ujarnya.
Sebelum kegiatan survei lokasi oleh mahasiswa, DPL KKN Sikucua Utara, Feriska terlebih dahulu menyambangi Polsek kecamatan V Koto Kampung Dalam untuk menyerahkan surat pengantar survei ke lokasi di Sikucua Utara keesokan harinya.
Kanit Intelkam, Nofran menerima surat penyampaian pelaksanaan KKN kampus Unand mewakili Kapolsek Kecamatan V Koto Kampung Dalam. Dalam kesempatan itu, Nofran menyambut baik kedatangan DPL dan memberikan nomor kontak bhabinkamtibmas yang bertugas di nagari Sikucua Utara dan meminta DPL untuk berkoordinasi dengan bhabinkamtibmas terkait acara survei mahasiswa ke lokasi KKN.
Selanjutnya DPL KKN, Feriska melanjutkan perjalanan menuju kantor Camat V Koto Kampung Dalam dan menemui camat sembari memberikan surat pengantar melakukan KKN di salah nagari sikucua utara. Camat kampung dalam Ir. Firman Suheri, MM menyambut dengan tangan terbuka kedatangan mahasiswa untuk melakukan pengabdian di nagari Sikucua Utara.
Firman mengatakan akan memperkuat kedudukan mahasiswa saat KKN, setiap masalah walaupun terjadi di tingkat nagari tentu camat akan terlibat di sana.
“Kami juga sangat mendukung kegiatan mahasiswa KKN di nagari Sikucua Utara, karena motto kami saat menjabat adalah mempercepat, mempermudah dan mempersingkat semua urusan yang berkaitan dengan kebijakan di kecamatan V koto kampung dalam,” ujar Firman Suhari.
Sabtu 20 mei 2023, rombongan mahasiswa dan DPL disambut dengan baik oleh perangkat nagari di kantor wali nagari sikucua utara. Kegiatan dimulai dengan bersilaturrahmi sambil mendengarkan gambaran program kerja yang akan diangkat mahasiswa saat KKN di lokasi.
Sebanyak 24 orang mahasiswa dari total 28 orang berkesempatan mendatangi lokasi. Mereka terdiri dari 14 fakultas dan 23 program studi di universitas andalas. Sejumlah perangkat nagari turut menghadiri agenda survei yang pertama yaitu temu ramah dengan mahasiswa.
Dalam sambutannya wali nagari Sikucua Utara Mayunis Alima mengapresiasi kreativitas mahasiswa dalam merancang program kerja yang akan dilakukan saat KKN di nagari Sikucua utara. Selanjutnya beliau dan aparat nagari akan menyiapkan pos-pos kerja mahasiswa sesuai dengan keilmuan mereka.
Nagari Sikucua utara akan memfasilitasi mahasiswa di bidang pertanian ke kantor BPP Sikucua, bidang kesehatan bisa diarahkan untuk bekerja sama dengan puskesmas Sikucua, pustu dan beberapa orang bidan desa, bagian pendidikan dan penyuluhan bisa diarahkan ke sekolah-sekolah yang ada di Sikucua utara.
Sikucua utara memiliki potensi wisata alam berupa air terjun dua bidadari, potensi ladang pinang wangi dan buah kelapa. Beberapa tantangan tentu akan ditemui mahasiswa selama KKN, semacam tempat tinggal yang apa adanya, sinyal telpon dan internet yang lumayan sulit dan kurangnya fasilitas MCK di rumah.
“Kami sebenarnya sudah pernah menyampaikan perihal pembuatan septic tank di rumah-rumah masyarakat, namun karena sungai lumayan dekat dengan perumahan, warga lebih cenderung untuk buang hajat ke sungai ataupun membuat kolam di rumah. Sudah dijelaskan pentingnya membangun septic tank, namun masyarakat masih enggan. Mungkin dengan adanya adik-adik mahasiswa yang datang kesini mampu melakukan pendekatan kepada masyarakat sehingga terbuka pemikirannya mengenai hal ini,” ujar wali nagari Sikucua Utara, Mayunis Alima.
Agenda berikutnya adalah survei langsung ke lapangan, mahasiswa dibagi menjadi dua kelompok sesuai instruksi bapak wali, sebagian mahasiswa kita inapkan, berbaur dengan masyarakat di korong sikucua dan durian pimping kalawi. Sebagiannya lagi akan kita posisikan di daerah bukit bio-bio, simpang patai dan pematang tinggi.
Pembagian ini dilakukan karena posisi korong di dua tempat tersebut yang terpisah lumayan jauh. Dalam kegiatan survei ke lapangan ini mahasiswa mengamati lingkungan sekitar sehingga mampu menyelaraskan ide program kerja dan aplikasinya nanti di lapangan. Hari beranjak sore, mahasiswa mengkhatamkan agenda survei dengan perasaan lega dan kembali beranjak menuju padang dengan segudang pengetahuan tentang lokasi KKN-nya.
Komentar