Padang, – Lebih dari 1.000 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, komunitas olahraga, hingga keluarga bersama anak-anak, memadati kawasan Pantai Padang untuk mengikuti Fun Run Hari Jadi Kota (HJK) Padang ke-356, Minggu (3/8/2025).
Kegiatan yang menjadi pembuka rangkaian HJK tahun ini mengusung konsep Taste of Padang Experience, yang menggabungkan olahraga, budaya, dan semangat kebersamaan warga.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, secara resmi melepas peserta dari atas panggung utama. Dengan kibaran bendera start, sorak-sorai langsung menggema di antara lautan peserta.
“Fun Run ini bukan sekadar olahraga, ini momen kita bersatu merayakan Padang sebagai rumah yang kita cintai bersama,” ujar Maigus Nasir disambut tepuk tangan meriah.
Selain menekankan pentingnya gaya hidup sehat, ajang ini juga menjadi simbol inklusivitas dan kebersamaan warga dari beragam latar belakang. Mereka berlari dan berjalan bersama dalam satu semangat: cinta terhadap Kota Padang.
“Ini pesta rakyat. Mari kita isi perayaan ini dengan kegiatan yang sehat, positif, dan membahagiakan. Semoga Padang terus maju dan menjadi kebanggaan kita semua,” tambah Maigus.
Rute lari yang disiapkan panitia menawarkan panorama laut yang menyejukkan. Angin pagi, ombak tenang, dan senyum warga yang bersorak di sepanjang lintasan memperkuat nuansa hangat dan akrab.
Ketua Pelaksana HJK Padang ke-356, Didi Aryadi, menjelaskan bahwa Fun Run hanyalah awal dari lebih dari 20 kegiatan yang akan digelar hingga pertengahan Agustus mendatang.
“Tahun ini kita hadirkan sesuatu yang berbeda. Taste of Padang Experience menjadi bukti bahwa HJK bukan milik segelintir orang, tapi milik seluruh warga. Ada olahraga, seni, kuliner, budaya, dan hiburan dalam satu rangkaian besar,” ujarnya.
Berbagai acara telah dijadwalkan, mulai dari festival musik, pertunjukan seni tradisi, pameran UMKM, lomba rakyat, hingga kegiatan sosial. Semua ditujukan untuk menghidupkan semangat kebersamaan dan menjadikan HJK sebagai perayaan inklusif.
“Kami ingin masyarakat terlibat aktif. Ini adalah momentum menunjukkan bahwa Padang tidak hanya indah secara alam, tapi juga kuat dalam kebersamaan,” tutup Didi.(***)